Realme 6i Bakal Hadir 17 Maret 2020
Beritaterkini99 – Realme dilaporkan akan mengumumkan smartphone baru, Realme 6i, pada 17 Maret di Myanmar. Smartphone ini akan menjadi anggota ketiga dari seri Realme 6, dan menjadi yang paling terjangkau.
Dilansir GSM Arena, Senin (16/3/2020), Realme 6i dilaporkan akan meluncur dengan chipset MediaTek Helio G80. Smartphone ini akan dilengkapi port USB-C dengan dukungan pengisian daya 18W. Kualitas keduanya lebih baik dibandingkan pendahulunya, 5i.
Menurut keterangan di Federal Communications Commission (FCC), Realme 6i memiliki ukuran 164,4 x 75,4 x 9mm dengan berat 195 gram. Spesifikasi lainnya termasuk baterai 5.000mAh, sensor sidik jari di belakang bodi, dan kamera utama 48MP.
Sejauh ini belum ada informasi tentang harga jual smartphone tersebut. Selain itu, peluncurannya di berbagai pasar juga belum diketahui.
Realme: Virus Corona Tak Pengaruhi Stok Smartphone
:strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-gray-landscape-new.png,1180,20,0)/kly-media-production/medias/3069373/original/030965700_1583410648-20200305_141044.jpg)
Penyebaran virus Corona di sejumlah negara telah memengaruhi jalur produksi maupun distribusi produk, termasuk manufaktur smartphone. Terkait hal tersebut, Realme Indonesia memastikan hal itu belum berimbas pada perusahaan.
“Kalau untuk kasus Corona, sebenarnya sampai sekarang ini kami belum berdampak. Dari pihak Realme, kami selalu memantau kondisi perkembangan dari virus Corona ini, dan pasti akan kami pantau terus,” tutur Public Relations Manager Realme Indonesia, Krisva Angnieszca, saat ditemui di Jakarta, Jumat (6/3/2020).
Lebih lanjut Krisna juga mengatakan, stok produk Realme yang sudah ada di Indonesia masih aman. Selain itu, perusahaan memang sudah mempersiapkan komponen yang berasal dari luar negeri sejak beberapa waktu lalu.
Kendati demikian, ia belum dapat memastikan hingga kapan stok yang ada saat ini memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri. Untuk itu, Realme memastikan akan terus memantu kondisi.
“Untuk perkiraan stok aman sampai kapan? Kalau itu memang belum bisa memastikan, tergantung seberapa cepat penjualan, sebab itu juga memengaruhi,” tutur Krisna.
